Skip to main navigation menu Skip to main content Skip to site footer

EDUKASI PEMBUATAN NUGGET BERBAHAN DAUN KELOR DAN IKAN TUNA UNTUK PENCEGAHAN ANAK STUNTING DI DESA ANYAR LOMBOK UTARA

Abstract

Stunting atau kekurangan gizi kronis merupakan kegagalan tumbuh kembang. Stunting dapat terjadi sebelum dan sesudah lahir. Stunting disebabkan oleh asupan gizi dan pola makan yang sangat kurang selama hamil dan setelah melahirkan. Stunting menjadi masalah karena persentasenya semakin meningkat. Pengetahuan dan keterampilan yang memadai harus dimiliki oleh ibu dalam pemenuhan gizi bagi anak. Ibu harus bisa mengatur pola makan anaknya, menciptakan situasi yang menyenangkan, dan menyajikan makanan yang menarik untuk memenuhi kebutuhan gizi anaknya. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pemanfaatan dan pengolahan Daun Kelor dan Ikan Tuna menjadi Nugget yang bergizi tinggi. Metode yang digunakan berupa pelatihan pembuatan nugget tuna kelor. Hasil pelatihan yang diikuti oleh 5 kelompok perwakilan dusun tersebut menunjukkan bahwa warga sangat mengetahui manfaat, khasiat, dan berbagai produk olahan kelor dan 100% mampu membuat nugget daun kelor ikan tuna. Kedepannya diharapkan persentase anak stunting di Desa Anyar semakin berkurang.

Keywords

Desa Anyar, Daun Kelor, Ikan Tuna, Nugget

PDF

References

  1. Diniarti, N., Cokrowati, N., Setyowati, D. N., dan Mukhlis, A. (2020). Edukasi Nilai Gizi Ikan Melalui Pelatihan Pembuatan Makanan Olahan Berbahan Baku Ikan Tuna. Abdi Insani, 7(1), 49–54. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v7i1.300
  2. Dinas Kesehatan. (2020). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024, Lombok Utara
  3. Santi, M. W., Triwidiarto, C., Syahniar, T. M., Firgiyanto, R., dan Andriani, M. (2020). Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu dalam Pembuatan PMT Berbahan Dasar Kelor sebagai Upaya Percepatan Pencegahan Stunting. Dharma Raflesia?: Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 18(2), 77–89. https://doi.org/10.33369/dr.v18i2.12056
  4. K. Citra, M.Farm., A. (2019). Kandungan Nutrisi Tanaman Kelor. In Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical (Vol. 44, Issue 8)
  5. Sanger, G. 2010. Oksidasi Lemak Ikan Tuna Asap yang Direndam dalam Larutan Ekstrak Daun Sirih. Fakultas Perikanan dan llmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi. Manado
  6. Kurniawan, H., Sukmawaty, S., Ansar, A., Murad, M., Sabani, R., Yuniarto, K., dan Khalil, F. I. (2020). Pengolahan Daun Kelor Di Desa Sigar Penjalin Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara. Jurnal Ilmiah Abdi Mas TPB Unram, 2(2). https://doi.org/10.29303/amtpb.v2i2.47
  7. Solang, M., dan Latjompoh, M. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Desa Olele Melalui Pelatihan Pembuatan Nuget Ikan Nike Kelor Dan Cake Kelor. Jurnal Pengabdian Masyarakat Pinang Masak, 1(2), 11–18. https://doi.org/10.22437/jpm.v1i2.10672